|
Bahaya
Merokok
Berhenti merokok sekarang
berarti Anda bisa menjalani hidup lebih sehat dan bahagia.
Seperti yang Anda sudah tahu bahwa bahaya merokok buruk bagi diri
sendiri dan semua orang yang ada di sekitarnya. Pelan tapi
pasti bahaya merokok pasti bisa dirasakan.
Ada banyak hal tentang
bahaya merokok yang patut di ketahui. Tahukah
Anda jika merokok bisa meningkatkan kecenderungan untuk terkena
masuk angin dan flu? Menurut riset jika seseorang itu perokok
aktif, akan beresiko lebih sering mengalami masuk angin,
bronchitis dan flu. Secara tidak sadar Anda juga bisa
menularkan penyakit ini pada orang lain. Inveksi virusnya bisa
ditularkan melalui asap rokok yang Anda keluarkan.
Merokok juga dapat
menyebabkan kanker, penyakit jantung, stroke dan meningkatkan
kolesterol. Jantung akan terpengaruh secara langsung karena
pembuluh darah membangun jaringan lemak lebih cepat
disekitarnya. Sehingga arteri tidak akan cukup cepat untuk
memompa darah yang bisa mendukung kebutuhan alami jantung.
Akibatnya terjadi pembekuan darah, merusak pembuluh darah dan
pada akhirnya menyebabkan penyumbatan yang bisa berakhir dengan
stroke bahkan kematian.
Jika Anda perokok aktif,
jangan anggap Anda saja yang beresiko terkena penyakit. Orang
lain yang menghirup asap rokok Anda juga berpeluang besar
mempunyai penyakit yang mematikan. Karena asap rokok mengandung
karbon monoksida dan tar yang juga menjadi racun dalam tubuh
mereka.
Ada bahaya merokok bagi
kesehatan balita atau bayi Anda. Merokok selama
kehamilan bisa mengakibatkan gangguan dan kelainan pada
janin. Para ahli menemukan bayi yang ibunya merokok selama
kehamilan lahir dengan saluran udara yang lebih kecil. Ini
membuat mereka lebih rentan terhadap masalah pernapasan setelah
lahir. Masalah-masalah pernapasan dapat menempatkan bayi pada
resiko terjadinya sindrom kematian bayi mendadak.
Bahaya merokok saat kehamilan
memang dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan pada bayi.
Ibu yang merokok beresiko memiliki bayi lahir mati, keguguran
atau bayi prematur. Merokok saat hamil akan menurunkan jumlah
oksigen yang tersedia bagi ibu dan bayi yang dikandung.
Akibatnya denyut jantung bayi akan meningkat yang beresiko
meningkatkan kelahiran prematur dan kematian.
Selain itu, bayi yang lahir
dari ibu yang merokok secara signifikan memiliki waktu tidur
malam yang lebih pendek. Bayi yang terkena asap tembakau
sebelum kelahiran jauh lebih mudah menderita penyakit
pernafasan dan infeksi yang juga dapat memberi kontribusi
kepada penurunan kualitas tidur di malam hari.
Rokok itu mahal, namun
kesehatan jauh lebih mahal. Jika kenikmatan rokok itu tidak
sebanding dengan akibat yang akan Anda rasakan, apakah adil
jika kebiasaan itu diteruskan?
Lihat di sini cara berhenti
merokok dengan pengganti
rokok.
|
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar