MOVE ON atau tetap HANG ON ......????
Dengerin ya? Khususnya buat
para remaja yang lagi ada diambang keGALAUan. Hhehehe
Bercanda loh yha? Jangan diambil hati tapi cukup didengerin aja dan dicermati. OKEY...!
Bercanda loh yha? Jangan diambil hati tapi cukup didengerin aja dan dicermati. OKEY...!
Assalamualaikum wr.wb
Salam muda buat kamu remaja
Salam muda buat kamu remaja
Emt,
aku pengen deh ngebahas tentang masa remaja saat ini yang semakin
mengkhawatirkan terutama saat lagi ada masalah tu entah sama pacar, mantan,
temen, gebetan, sodara atau bisa juga sama musuh. Mungkin tidak semua orang
bisa berubah dari masalah yang dihadapinya, bisa memecahkannya dan bisa
melupakannya. Ada seorang remaja yang memendam semua permasalahannya dan
menutupinya dari orang lain. Kejadian ini sering terjadi terutama pada anak
remaja dan ini dapat menyebabkan suatu dampak negatif bagi sang anak. Tak
jarang banyak anak yang nekad melakukan suatu hal untuk lari sejenak dari
permasalahannya, namun sesungguhnya lari dari masalah itu bukan suatu hal yang
akan menjadikan masalah itu akan segera selasai. Justru akan menambah sebuah
masalah baru yang akan mempersulit penyelasai masalah yang lalu.
Sekarang
ini lagi ngeTRENnya GALAU atau sering disebut gagal move on. Kecenderungan
inilah yang membuat remaja semakin sulit untuk dapat meyelesaikan masalahnya
sendiri dengan baik-baik dan mereka nekad mengambil jalan pintas untuk
penyelesaiannya. Mungkin pada saat itu yang ada difikiran meraka adalah “aku
mungkin sudah tidak disayangi lagi sama mereka”. Anggapan itu yang membuat sang
anak menjadi semakin takut untuk MOVE ON dan memilih untuk tetap HANG ON.
Padahal tidak semua HANG ON itu menimbulkan suatu dampak yang baik, ada HANG ON
yang memberi aura positif bagi pelaksananya ada juga yang justru akan
menjerumuskan si pelaku pada hal buruk. Dan hal buruk itu yangkebanyakan
merasuk pada diri sang anak untuk berbuat hal yang tak sewajarnya mereka
lakukan.
Pengawasan
orang tua disaat ini sangat minim terutama pada permasalahan yang dihadapi oleh
sang anak. Dengan perilaku orang tua yang seperti inilah yang menimbulkan anak
tak mau lagi mendengarkan nasehat orang taunya. Kebanyak mereka melalaikan
orangtuanya dengan alasan tak ada lagi yang sayang pada mereka. Peran orang tua
disaat sang anak mengalami hal inilah yang sangat dibutuhkan agar sang anak merasa
dirinya diperhatikan dan mau MOVE ON dari permasalahan yang sedang dihadapinya.
Dengan demikian permasalahan remaja dapat ditekan sdemikian ungin dan tidak
timbul masalah remaja lain yang akan sulit untuk MOVE ON. Dengan MOVE ON
mungkin akan mengembalikan semangat sang anak untuk tetap berlaku pada jalan
yang sebenarnya sudah ditentukan dan tidak melenceng dari aturan.
Dan
ini mungkin hanya sedikit gambaran untuk dipahami bahwa sesungguhnya tidak
semua HANG ON itumenimbulkan dampak positif dan menafsirkan bahwa MOVE ON itu
tidak sulit untuk dilakukan.sekian apabila ada salah kata maupun kata yang
tidak berkenan dihati pembaca. Kami mohon maaf dan terima kasih atas
kepeduliannya untuk memahaminya.
Wasaalamualaikum wr.wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar